Dimensi dan Bobot | 148×94×64 mm (dilipat tanpa propeller) 298×373×101 mm (tidak dilipat dengan propeller) |
Bobot | < 249 gram |
Lama Penerbangan | 34 menit (Intelligent Flight Battery) 45 menit (Intelligent Flight Battery Plus) |
Sensor Kamera | 1/1.3-inch CMOS, Effective Pixels: 48 MP |
Lensa Kamera | FOV: 82.1° Aperture: f/1.7 Focus: 1 m to ∞ |
Shutter Speed | 12MP Photo: 1/16000-2 s (2.5-8 s for simulated long exposure) 48MP Photo: 1/8000-2 s |
ISO Range | Video: 100-6400 (Normal), 100-1600 (D-Log M), 100-1600 (HLG) Night: 100-12800 (Normal) Photo: 12 MP: 100-6400, 48 MP: 100-3200 |
Format Foto | JPEG/DNG (RAW) |
Format Video | MP4 (MPEG-4 AVC/H.264, HEVC/H.265) |
Resolusi Video | H.264/H.265 4K: 3840×2160@24/25/30/48/50/60/100fps FHD: 1920×1080@24/25/30/48/50/60/100/200fps |
Stabilisasi | 3-axis mechanical gimbal (tilt, roll, pan) |
Sensor Rintangan | Omnidirectional binocular vision system, APAS 5.0, Advanced RTH, Waypoint Flight, Cruise Control |
Transmisi Video | DJI O4 |
Jarak Transmisi | FCC: 20 km CE:10 km SRRC: 10 km MIC: 10 km *dengan catatan jarak terbang tersebut dalam kondisi tidak ada rintangan seperti di area perkotaan. |
Navigasi | GPS + Galileo + BeiDou |
Remote | DJI RC2 |
Penyimpanan Internal | 2GB |
Tak hanya dari spesifikasinya secara umum saja, DJI Mini 4 Pro dilengkapi dengan berbagai fitur unggulan. Baik dari segi desain, kamera, baterai, dan fitur pendukung lainnya berikut ini:
sc: Adorama
Pertama adalah dari segi desain, seperti namanya drone ini masuk dalam kategori drone mini atau lightweight. Bobotnya pun berada di kisaran kurang dari 250 gram saja. Hal itulah yang membuatnya lebih ringan dan bisa dibawa ke mana saja saat traveling. Desain ini dinilai lebih aerodinamis dan kini ada empat sensor untuk penglihatan ke depan dan belakang.
Di sisi lain, ukuran ventilasi pendinginannya lebih besar. Lalu arm atau lengan bagian belakang berukuran sedikit lebih kecil. Sedangkan bagian depannya dilengkapi dengan kaki-kaki khusus yang memudahkan pendaratan. Pelindung kameranya lebih kecil, sehingga lebih mudah dipasangkan dan terdapat pelindung baling-baling saat drone disimpan.
Drone juga dibekali dengan binocular vision di berbagai sisi untuk meningkatkan performa saat diterbangkan. Dimana ini mendukung drone tetap terbang di jalur aman, termasuk saat berada di antara pepohonan dan objek lainnya.
Fitur kamera yang memang jadi pertimbangan penting dalam memilih drone terbaik. Kamera DJI Mini 4 Pro tidak jauh dari pendahulunya, yakni menggunakan sensor dual ISO berukuran 1/1.3. Lensa ekuivalen yang digunakan berukuran 24mm dengan aperture f/1.7. Tentu, ukuran sensor tersebut cukup besar untuk kelas drone mini. Berkat hal itu, kamera dapat memotret gambar hingga 48MP dengan ketajaman tinggi.
Kamera ini juga mendukung untuk pengambilan video 4K slow motion di 100 fps atau 1080p di 200fps. Termasuk juga pada 30fps untuk pengambilan video yang bergerak. Kemudian, memiliki zoom digital 2x pembesaran untuk 4K dan 4x pada 1080p. Ada pula dukungan D-LogM DJI dan HLG yang dapat memberikan jangkauan lebih dinamis dan lebih fleksibel saat mengambil gambar.
Kerennya lagi, kamera tersebut dapat diputar hingga 90° untuk pengambilan gambar secara vertikal. Sementara, untuk gimbalnya bisa dimiringkan di sudut -90° sampai dengan 60°. Di samping itu, kamera juga dilengkapi dengan beberapa fitur seperti mode MasterShots, QuickShots, Hyperlapse, Panorama, dan QuickTransfer. Termasuk dikungan NightShots Video yang tidak ada di seri sebelumnya.
Keunggulan dari spesifikasi DJI Mini 4 Pro lainnya bisa dilihat dari baterai yang dimilikinya. Dalam hal ini, DJI menyematkan dua buah Intelligent Flight Battery pada seri terbaru. Dimana untuk Intelligent Flight Battery yang pertama memberikan ketahanan penggunaan hingga 34 menit. Sedangkan untuk Intelligent Flight Battery Plus ketahannya lebih lama lagi yakni hingga 45 menit.
Sedangkan pada saat digunakan hovering time atau lamanya waktu di mana sebuah drone dapat tetap berada di posisi yang relatif tetap di udara tanpa bergerak maju atau mundur, maka baterai akan bertahan selama 30 menit saja. Lalu untuk Intelligent Flight Battery Plus mampu hingga 39 menit di posisi tersebut.
Adapun untuk lama pengisian dayanya Intelligent Flight Battery adalah 70 menit dengan charger USB-C DJI 30W dan baterai terpasang di pesawat drone. Saat menggunakan hub charging maka memerlukan waktu 58 menit. Untuk Intelligent Flight Battery Plus, memerlukan waktu hingga 101 menit pengisian saat baterai terpasang di drone dan 78 menit menggunakan charging hub.
Tak hanya dari segi kamera dan desainnya saja, DJI Mini 4 Pro juga membawa sejumlah pembaruan. Misalnya saja mode pengambilan gambar lebih sinematik yang simpel berkat fitur seperti Spotlight, Poin of Interest, dan ActiveTrack 360°. Pengguna juga lebih mudah mengedit gambar dan video dengan mengintegrasikannya dengan LightCut.
Penerbangan lebih aman dengan dukungan sensor rintangan omnidirectional dan APAS 5.0 terbaru, Advanced RTH, Waypoint Flight, serta Cruise Control. Dimana drone akan kembali ke titik awal ketika daya baterai berada di titik yang cukup lemah atau ketiadaan sinyal.
Pengoperasian drone kompatibel dengan menggunakan controller DJI RC2. Dimana dengan adanya fitur video tranmisi DJI O4, memungkinkannya menjangkau jarak hingga 20 kilometer dengan hasil video live yang halus beresolusi FHD 1080p/60fps. Tentu, ini adalah keunggulan dibanding seri sebelumnya yang hanya mampu hingga jarak jangkau 12 kilometer saja.
Terakhir adalah mengenai harga DJI Mini 4 Pro. Di website resmi DJI, harga yang dipasarkan tertera 759US$. Atau jika dirupiahkan ini setara dengan hampir Rp12 jutaan. Harga tersebut mungkin saja sedikit berbeda ketika dijual di distributor resmi tanah air. Termasuk dalam paket bundling yang ditawarkan.
Hal itu dikarenakan adanya kebijakan fiskal dan pajak atas barang impor yang masuk. Sehingga, ini akan sedikit berpengaruh pada harga yang dipasarkan nantinya. Oleh karena itu, ada baiknya Anda untuk selalu update sebelum membelinya agar mendapatkan harga terbaik nantinya.
Dari ulasan di atas, dapat disimpulkan jika DJI Mini 4 Pro ini adalah drone dengan desain dan bobot yang ringan dengan fitur unggulan layaknya drone flagship DJI seperti DJI Mavic 3. Jika Anda menginginkan drone ringkas dengan fitur sensor rintangan terbaik dengan tangkapan layar terbaik dan imersif, maka ini adalah pilihan tepa bagi para profesional.